Berikut ini kami informasikan untuk anda, 7 Tips Membeli Pembalut yang Aman:
1. Kenali jenis-jenis pembalut
Sebenarnya terdapat banyak jenis produk untuk menyerap darah haid, salah satu yang paling dikenal masyarakat Indonesia adalah pembalut. Pembalut wanita yang menyerupai bantalan untuk menyerap darah haid ini digunakan di area luar vagina. Pembalut yang dijual secara bebas dipasaran, terdiri dari pembalut reguler tanpa sayap, pembalut reguler dengan sayap, dan pembalut khusus malam hari.
Selain itu terdapat juga tampon, yang bentuknya menyerupai pena dan penggunaannya dimasukan ke area vagina untuk menyerap darah haid. Lalu menstrual cup yang bentuknya berupa cup, dan cara penggunaannya dimasukan kedalam vagina untuk menyerap darah haid. Ada juga menstrual pada yang bentuknya seperti pambalut yang sudah umum, namun terbuat dari kain khusus yang bisa dicuci dan dipakai berulang-ulang dengan penggunaan di area luar vagina .
2. Perhatikan kemasan
Selalu perhatikan kemasan produk pembalut yang ingin anda beli. Pastikan kemasan pembalut masih tertutup rapat dengan kondisi yang masih utuh dan baik. Jangan sekali-sekali membeli pembalut dengan kondisi kemasan yang sudah rusak apalagi berlubang, karena bisa jadi pembalut tersebut sudah tercemar oleh bakteri maupun virus.
3. Hindari pembalut dengan parfum
Anda sebaiknya menghindari untuk memilih pembalut dengan parfum tertentu. Karena bisa menyebabkan iritasi, khusunya pada wanita yang berkulit sensitif. Jika anda menggunakan pembalut herbal yang
4. Perhatikan ukuran pembalut
Pembalut memiliki banyak ukuran yang berbeda, setidaknya ada beberapa ukuran pembalut yang dijual dipasaran, yaitu dengan panjang 23 cm, 27 cm, 28 cm, 29 cm, 35 cm hingga 42 cm. Panjang pembalut ini juga berfungsi untuk waktu penggunaan pada kegiatan sehari-hari atau ketika tidur di malam hari.
5. Perhatikan daya serap pembalut
Pemilihan daya serap sebenarnya bergantung pada seberapa banyak anda mengeluarkan darah haid. Jika anda mengeluarkan darah haid dalam jumlah banyak, anda sebiknya memilih pembalut dengan daya serap yang tinggi. Daya serap pembalut membantu proses penyerapan darah haid yang keluar agar bisa diserap dengan cepat tanpa menembus pakaian yang anda gunakan.
6. Perhatikan bahan dan tekstur pembalut
Anda harus mengetahui bahan pembalut yang akan anda beli gunakan. Bahan pembuat pembalut harus aman dan bisa menjaga kesehatan anda. Sebaiknya pembalut terbuat dari kapas, hindari yang terbuat dari kertas daur ulang karena bisa menganggu kesehatan dan menyebabkan iritasi. Selain itu, anda harus mengetahui tekstur pada pembalut yang akan anda gunakan. Tekstur pada permukaan pembalut yang langsung menyentuh area intim wanita, sebaiknya bersifat lembut, dan halus agar ketika anda gunakan terasa nyaman.
7. Perhatikan kelembapan pembalut
Anda harus memperhatikan kelembapan pembalut karena pembalut yang lembab bisa menyuburkan tumbuhnya bakteri di area intim wanita. Pilih pembalut dengan permukaan yang memiliki kadar kelembapan normal, dimana tetap kering setelah menyerap darah haid.
Dengan memperhatikan pembalut yang akan dibeli melalui poin-poin diatas, maka akan menghindarkan kita dari hal-hal yang tidak diinginkan. Semoga bermanfaat.