Siapa yang tidak mengenal penyakit kanker serviks, penyakit mematikan yang membunuh banyak korban wanita. Namun untuk pencegahan penyakit ini para wanita sebaiknya melakukan vaksin kanker serviks. Selain itu jalani pola hidup anda menjadi lebih sehat agar terhindar dari penyakit ini. Hal yang perlu di waspadai adalah komplikasi yang bisa muncul akibat dari pengobatan atau karena stadium kanker serviks yang sudah memasuki tahap akhir. Oleh sebab itu anda para wanita sebaiknya mengetahui apa saja yang menjadi komplikasi kanker serviks.
Komplikasi kanker serviks di bedakan menjadi 2 bagian yaitu,
Daftar Isi
1. Komplikasi karena efek samping dari pengobatan kanker serviks
-
Menopause Dini
Menopause dini bisa terjadi jika ovarium diangkat melalui operasi atau bisa juga karena ovarium rusak akibat efek samping radioterapi. Kebanyakan wanita mengalami menopause dini di usia limapuluh tahunan. Menopause terjadi ketika ovarium berhenti memproduksi hormon esterogen dan progesteron. Hal ini bisa diatasi dengan memberikan obat yang merangsang produksi estrogen dan progesteron. Perawatan ini dikenal sebagai terapi penggantian hormon (HRT).
-
Penyempitan Vagina
Pengobatan dengan radioterapi pada kanker serviks sering kali menyebabkan penyempitan vagina. Ada dua jenis pilihan pengobatan guna menangani vagina yang menyempit. Yang pertama adalah mengoleskan krim hormon pada vagina untuk meningkatkan kelembapan pada vagina. Dan yang kedua adalah menggunakan dilator vagina, yang merupakan perangkat berbentuk tampon yang terbuat dari plastik. Pasien memasukkannya ke dalam vagina dan dirancang untuk membantu membuat vagina lebih kenyal. Pasien biasanya dianjurkan untuk memasukkan dilator selamalima sampai 10 menit pada waktu siang hari secara teratur selama enam sampai 12 bulan.
-
Munculnya Limfedema atau Penumpukan cairan tubuh
Limfedema adalah pembengkakan yang umumnya muncul pada tangan atau kaki karena sistem limfatik yang terhalang. Sistem limfatik adalah bagian penting dari sistem kekebalan dan sistem sirkulasi tubuh. Salah satu fungsi sistem limfatik adalah membuang cairan berlebih dari dalam jaringan tubuh. Gangguan pada sistem ini bisa menyebabkan penimbunan cairan pada organ tubuh. Penimbunan inilah yang menyebabkan pembengkakan.
2. Akibat dari penyakit kanker serviks stadium lanjut
-
Penyebaran penyakit kanker
Rasa sakit akan muncul ketika penyakit kanker sudah menyebar ke ujung saraf, tulang atau otot sering dapat menyebabkan rasa nyeri yang luar biasa. Namun, sejumlah obat -obatan penghilang rasa sakit yang efektif biasanya dapat digunakan.
-
Pendarahan berlebih
Jika kanker sudah menyebar ke usus, vagina dan kandung kemih akan menyebabkan kerusakan yang signifikan. Pendarahan dapat terjadi pada vagina atau mungkin mengeluarkan darah ketika buang air kecil.
-
Gagal Ginjal
Pada dasarnya beberapa penyakit kanker serviks stadium lanjut bisa menekan ureter. Hal ini menyebabkan terhalangnya aliran urine untuk keluar dari ginjal. Terkumpulnya urine di ginjal lebih di kenal dengan hidronefrosis. Kondisi ini bisa menyebabkan ginjal membengkak, dan juga bisa mengakibatkan ginjal kehilangan seluruh fungsinya dan biasanya disebut dengan gagal ginjal.